Dampak Perang dan Konflik yang 'Memanen' Kerusakan Lingkungan

- 20 April 2022, 14:44 WIB
salah satu dampak perang
salah satu dampak perang /ndtv

JABABEKA NEWS - Perang dan konflik masih terus terjadi di seluruh dunia. Perang dan konflik sedang berlangsung di berbagai lokasi di Timur Tengah, Afrika dan Asia.

Sementara itu, gempuran Rusia dan Ukraina juga terus berlanjut. Berbagai perang dan konflik itu tidak bisa lepas dari eksploitasi alam, seperti gas dan emas.

Sumber daya alam itu selalu menjadi modal atau tujuan yang ingin dicapai dalam perang. Misalnya Rusia berani melakukan agresi karena memiliki bahan bakar fosil yang melimpah. Negara-negara Eropa hingga saat ini pun masih bergantung import minyak dan gas bumi dari Rusia.

Baca Juga: Panel Surya Harapan Listrik di Pulau-Pulau Indonesia

Sementara itu Konflik Suriah, Sudan Selatan, hingga laut China Selatan pun dipicu perebutan sumber daya minyak dan gas. Bahkan, hal serupa juga terjadi di Indonesia dalam konflik papua.

Perebutan sumber daya alam gas dan emas menyebabkan konflik bersenjata bisa berlangsung hingga puluhan tahun yang akan datang.

Celakanya, perang dan konflik itu tidak hanya merugikan para pelaku perangnya saja, tetapi juga mengancam nyawa puluhan juta warga sipil yang tidak berdosa. 

Ada 82,4 juta orang terusir dari tempat tinggalnya karena konflik pada tahun 2020. Angka ini belum termasuk 2,15 juta pengungsi akibat agresi di Ukraina.

Baca Juga: Belajar Menjaga Lingkungan dari Puasa Ramadhan

Halaman:

Editor: Gilang Mustika Muslim

Sumber: instagram @bumibutuhaksi.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah