Menghadiahkan Pahala bagi Orang yang Telah Meninggal, Beginilah Penjelasannya Menurut Habib Alwi Al-Habsyi

- 25 Juni 2022, 06:47 WIB
Habib Alwi Al-Habsyi
Habib Alwi Al-Habsyi /

JABABEKA NEWS - Berdasarkan berbagai hadits, ternyata seorang muslim dapat mengirimkan atau menghadiahkan pahala amal salehnya kepada saudaranya sesama muslim.

Dalam ceramahnya Habib Alwi Al-Habsyi menjelaskan bahwasannya ada sebuah hadist yang menjelaskan hal tersebut.

Amirul Mukminin 'Ali bin Abu Thalib radhiyallahu 'anhu menyatakan bahwa Rasulullah Saw bersabda:

من مر على المقابر وقرأ قل هو الله أحد إحدى عشرة مرة ثم وهب أجرها للأموات أعطي من الأخر بعـدد الأموات

"Barang siapa melewati sebuah pekuburan, kemudian membaca surat Al-Ikhlás sebanyak 11 kali dan menghadiahkan pahalanya untuk orang-orang yang telah meninggal dunia (di pemakaman itu), maka dia akan diberi pahala sebanyak jumlah orang-orang yang telah meninggal dunia tersebut." (HR Al-Hafidz As-Salaff)

Baca Juga: Hukum Mendoakan Orang yang Telah Meninggal Menurut Habib Alwi Al-Habsyi Bin Abdullah

Imam Ahmad bin Hambal ra, Imam Ahlus Sunnah wal Jama'ah, berkata:

"Jika kalian memasuki area pemakaman, maka bacalah surat Al-Fatihah, Al-Falaq, An-Nas dan Al-Ikhlas dan jadikanlah pahalanya untuk orang-orang yang dimakamkan di sana. Sebab, kiriman pahala itu akan sampai kepada mereka."

Seorang ulama berkata, "Barzakh adalah sepertiga perjalanan menuju akhirat dan Kiamat adalah duapertiga perjalanan menuju akhirat."

Adapula yang berkata, "Barzakh adalah alam yang sangat luas dan tidak ada seorangpun yang dapat mengetahui semua keadaan barzakh. Setiap orang hanya mampu mengetahui keadaan barzakh sesuai dengan apa yang diperlihatkan Allah Ta'ala kepadanya, sesuai kedudukan dan tingkatannya."

Adapula yang berkata, "Barzakh adalah alam tersendiri dan memiliki penghuni yang akan selalu tinggal di sana dan tidak akan hancur. Manusia yang berkunjung ke barzakh adalah seperti orang yang berkunjung ke Mekah. Jika di sana dia bertemu dengan orang-orang yang dia cintai, keluarganya dan teman-temannya, maka mereka semua akan memuliakan dan menyenangkannya. Ia pun akan merasa senang dengan perlakuan mereka dan tidak tersiksa dengan perasaan asing. Adapun dia yang berkunjung ke sana dan tidak bertemu dengan orang-orang yang dia cintai, teman ataupun keluarganya, maka dia tidak akan menemukan seseorang yang dapat menyenangkannya, yang dapat bergembira bersamanya. Dia akan merasa kesepian dan penghuni barzakh pun akan merasa terganggu dengan kehadirannya. Dia akan hidup terkucil."

Baca Juga: Menjaga Lingkungan Hidup Menurut Ajaran Islam

Semoga Allah SWT meridhai ulama yang menyatakan hal tersebut, Habib alwi menjelaskan bahwa ucapan ulama tersebut menunjukkan bahwa barang siapa memiliki hubungan dengan orang-orang yang telah meninggal dunia dengan terbiasa menghadiahkan pahala membaca AlQuran, dzikir, doa, sedekah dan ibadah lainnya, maka dia tidak akan merasa kesepian di kubur.

Bahkan, setelah meninggal dunia dia akan merasa senang. Dia seperti orang yang berkunjung ke rumah teman yang pandai menghibur dan selalu memuliakannya.***

 

Editor: Gilang Mustika Muslim

Sumber: Ceramah Habib Alwi Al-Habsyi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah