Ancaman Nyata Demam Berdarah Dengue (DBD) di Indonesia: Kenali Gejala Pencegahan dan Pengobatannua disini

- 30 Januari 2024, 20:47 WIB
Sejumlah pasien terserang DBD yang sedang dirawat di RSUD TC Hillers Maumere, Kabupaten Sikka.
Sejumlah pasien terserang DBD yang sedang dirawat di RSUD TC Hillers Maumere, Kabupaten Sikka. /Irma Roswita/FLORESTERKINI.com

JABABEKANEWS.COM - Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti.

Penyakit ini menjadi salah satu masalah kesehatan utama di Indonesia, dengan kasus yang terus meningkat setiap tahunnya.

Data Kasus DBD di Indonesia

Menurut data Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, pada tahun 2022 terdapat 131.265 kasus DBD dengan 1.183 kematian.

Angka ini meningkat dibandingkan tahun 2021, yaitu 73.518 kasus dengan 705 kematian.

Pada periode Januari-Juli 2023, terdapat 42.690 kasus DBD dan 317 kematian.

Faktor Risiko DBD

Beberapa faktor yang meningkatkan risiko DBD di Indonesia antara lain:

-Cuaca panas dan hujan: Cuaca ini ideal untuk nyamuk Aedes aegypti berkembang biak.

-Lingkungan yang kotor: Genangan air dan tempat penampungan air yang tidak terawat menjadi tempat nyamuk berkembang biak.

Halaman:

Editor: Hirlan Rusli Malik

Sumber: Kemenkes


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah