Kisah Setyono Djuandi Darmono Bangun PT Kawasan Industri Jababeka

- 7 Februari 2023, 17:24 WIB
Setyono Djuandi Darmono
Setyono Djuandi Darmono /database PRMN

Baca Juga: 10 Rekomendasi Buah Untuk Ibu Hamil, Mengurangi Mual Hingga Menguatkan Kandungan

Kemudian, beliau mendirikan perusahaan yang membangun Perumahan Bumi Bintaro Permai, dengan luas lokasi perumahan 10 Ha dan hanya dapat membangun 500 unit rumah.

Namun keuntungan yang diperolehnya tidak begitu besar dan hal tersebut yang menjadi pembelajaran tersendiri bagi beliau.

Di tahun 1989 dengan naluri bisnisnya, Setyono mendirikan PT. Kawasan Industri Jababeka dengan membangun kawasan industri seluas 2.500 Ha bersama dengan Budi Brasali dan Ismail Sofyan.

Dalam jangka waktu 3 tahun, seluruh kawasan industri tersebut berhasil penuh di sewa oleh perusahaan-perusahaan seperti PT. Unilever, PT. United Tractors dan banyak perusahaan – perusahaan besar lainnya.

Keberhasilannya menarik minat penyewa perusahaan-perusahaan besar, meningkatkan citra dan kredibilitasnya dan perusahaan ini menjadi perusahaan publik pada tahun 1994 dan tercatat di bursa efek.

Kemudian Jababeka membangun Menara Batavia, Cilegon Industrial Estate dan Cikarang Listrindo dan Tanjung Lesung Resort.

Namun cobaan datang pada tahun 1998, dimana terjadi krismon yang menyebabkan harga sahamnya anjlok, berkat kegigihannya pada tahun 1999 dapat menjadi stabil kembali, bahkan di tahun 2002 memperoleh laba sebesar Rp. 807 M. ***

Halaman:

Editor: Aris Rismawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x