JABABEKA NEWS – Sebentar lagi Umat Islam akan merayakan Hari Raya Idul Adha pada tanggal 10 Dzulhijjah atau bertepatan pada tanggal 9 Juli 2022.
Banyak amalan yang bisa menambah pahala saat dikerjakan menjelang Idul Adha. Tapi, masih banyak yang belum mengetahui amalan apa sajakah itu?
Pada Hari Raya Idul Adha tentunya kita ingin mendapatkan pahala sebanyak-banyaknya terlebih Idul Adha merupakan sejarah Nabi Ibrahim dan nabi Ismail.
Jangan sampai kita kehilangan momen yang seharusnya kita manfaatkan sebaik-baiknya untuk menambah pahala bagi sahabat yang ingin melaksanakannya ternyata amalan sunnah yang dianjurkan tersebut tidaklah sulit untuk dilaksanakan seluruhnya merupakan wujud ketaatan kita dalam mengikuti perkataan dan perilaku yang kita teladani dari Nabi besar Muhammad SAW.
Lantas amalan apa yang harus diperbanyak menjelang Idul Adha? Berikut penjelasan lengkapnya
- Dianjurkan melaksanakan puasa Arafah
Idul Adha jatuh pada tanggal 10 Dzulhijjah sebelum hari itu tiba kita disunnahkan untuk menjalankan puasa sunah Arafah yang dapat dilaksanakan sehari sebelum Idul Adha puasa Arafah dilaksanakan bagi mereka yang tidak melakukan wukuf di Arafah.
Baca Juga: Pemerintah dan Muhammadiyah Telah Menetapkan Hari Raya Idhul Adha 2022, Inilah Penjelasannya
Banyak sekali keutamaan melaksanakan puasa Arafah salah satunya adalah dapat menghapus dosa, membebaskan diri dari api neraka dan lain sebagainya. Puasa Arafah menggugurkan dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang Hadits Riwayat Muslim
- Melafalkan takbir tahlil dan Tahmid
Kita juga disunnahkan untuk mengumandangkan takbir di masjid Surau atau mushola dimulai dari terbenamnya matahari sampai keesokan harinya saat Imam naik ke mimbar untuk memberikan khutbah Hari Raya Idul Adha Namun bukan berarti kita yang berada dirumah hanya diam saja.
- Dianjurkan mandi dan berhias sebelum sholat Ied
Kita juga disunnahkan untuk menjaga dan menyempurnakan kebersihan anggota tubuh kita pastinya kita harus menyambut hari Raya Idul Adha dengan diri yang bersih dan pastinya pakailah pakaian yang terbaik yang kita miliki.
Baca Juga: Profil dan Biodata Lengkap Ustadz Adi Hidayat, Berikut Ringkasan Perjalanan Keilmuan UAH
- Dianjurkan untuk tidak makan sebelum sholat Ied
Hal ini yang sangat jarang orang ketahui tidak makan sebelum sholat Ied berdasarkan kepada sabda Nabi Muhammad SAW, bahwa Nabi tidak berangkat sholat di hari raya idul fitri kecuali makan dahulu dan beliau tidak makan pada hari Raya Idul Adha melainkan setelah selesai sholat ied hadits riwayat Tirmidzi Ibnu Majah.
- Hadir dan Berangkat lebih awal untuk melaksanakan sholat Idul Adha
Sebaiknya kita berangkat lebih awal dan sampai di tempat sholat dengan tenang atau tidak terburu-buru sambil menunggu sholat berjamaah kita bisa duduk sambil bertakbir dan berzikir kesempatan ini tentu menjadi hal yang baik terlebih sholat Idul Adha hanya dilakukan satu tahun sekali saja dan belum bisa dipastikan di tahun akan datang kita bisa melaksanakannya.
- Berjalan kaki menuju tempat sholat Idul Adha.
Apabila tempat sholat cukup dekat dan mudah untuk dijangkau sebaiknya kita mengikuti sunnah Rasulullah yaitu berjalan kaki menuju tempat sholat Idul Adha.
Baca Juga: Allah SWT Menghadiahkan Rasulullah SAW dua NamaNya, Beginilah Penjelasan Habib Alwi Al-Habsyi
Hal ini sebagaimana yang disampaikan dalam sebuah hadits Rasulullah SAW biasa berangkat sholat Ied dengan berjalan kaki begitu pula Ketika pulang dengan berjalan kaki hadits riwayat Ibnu Majah.
Itulah beberapa amalan yang mesti dikerjakan menjelang Idul Adha, dan hukumnya sunnah, meskipun bila ditinggalkan tidak menjadi dosa, bukan berarti kita bisa mengabaikannya. Karena amalan tersebut bila kita kerjakan, akan mendpatkan pahala yang menyempurnakan ibadah.
Demikian, semoga bermanfaat.***