Network
JABABEKANEWS.COM - Menarik untuk di bahas bongkar kasus tambang timah ilegal yang terjadi baru baru ini di negara Indonesia.
Kasus tambang timah ilegal Indonesia baru aja digemparkan dengan penangkapan Harvey Mois dan Helena Lim yang terlibat kasus korupsi PT Timah.
Bahkan, adapun untuk kerugiannya diduga mencapai 271 triliun.
Baca Juga: Cara Menukarkan Uang Baru via Kas Keliling di Kabupaten Karawang Cek Link Resmi dari Bank Indonesia
Persoalan tambang timah ilegal ini memang sudahah terjadi puluhan tahun di Bangka Belitung namun baru terbongkar pada awal tahun 2024.
Kasus tambang timah ilegal ini memiliki modus yang banyak dan rumit, misalnya Kementerian SDM dan Tin sudah melakukan rencana bahwa tidak boleh produksi berapa ribu ton timah tahun ini misal 50.000 ton tapi enggak sampai target karena banyak diambil oleh penambang ilegal.
Penambangan yang dilakukan oleh penambang ilegal tersebut dilakukan oleh baik smelter swasta ataupun penambang rakyat.
Baca Juga: Update Terkini Tanah Longsor Cipongkor 3 Orang Masih Belum Ditemukan, 47 Rumah Ruksak Parah
Sementara itu, hasilnya dijual ke perusahaan juga, bukannya menindak penambangan liar ini tins malah beli dari mereka dengan harga yang melebihi standar.
Disisi lain, oknum tins ini dikasih kickback sama swasta harvy sebagai pemilik airbt dan Helena sebagai manajer qse saat itu diduga bertanggung jawab atas praktik ini dari tins memfasilitasi sewa-menyewa peralatan di wilayah tambang timah ilegal. ***
