Ironis ! Indonesia dikenal Sebagai Negara Maritim tetapi Masih Banyak Nelayan yang Miskin

- 9 Juni 2022, 18:51 WIB
nelayan
nelayan /kabar-priangan.com/Aris MF/

JABABEKA NEWS - Coba bayangkan, di negara maritim seperti ini, laut kita luas sekali dengan jumlah ikan yang melimpah ruah. Tapi faktanya, nelayan kita masih berada di garis kemiskinan. Menurut data dari BPS pada tahun 2018 saja, 20-48% nelayan di Indonesia masih miskin. 

Menurut Ketua Dewan Pembina Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI) M Riza Damanik, ada beberapa hal yang menyebabkan nelayan lokal Indonesia masih tergolong miskin.

Penyebab pertama adalah jumlah tangkapan yang mereka bawa pulang itu hanya sedikit. dikarenakan kalah dari kapal-kapal berbobot besar yang mampu mengambil ikan lebih banyak. Apalagi kalau ada kapal-kapal penangkap ikan asing yang mulai mampir. Habislah sudah nelayan kita.

Baca Juga: Oknum Perwira Angkatan Laut Indonesia Diduga Meminta $375.000 untuk Melepaskan kapal tanker Asing

Selain itu, penyebab lainnya adalah masih belum terpenuhi hak-hak dasar keluarga nelayan. Contohnya antara lain fasilitas kesehatan yang masih kurang memadai, susahnya mendapat akses air bersih, dan kondisi pemukiman yang buruk.

Hal-hal ini ternyata juga bisa memengaruhi produktivitas nelayan. Kalau produktivitas minim, tentu hasil tangkapannya juga nggak banyak. 

Beberapa wilayah pemukiman nelayan ini juga terletak di wilayah terpencil yang aksesnya masih susah sekali didapatkan. Hal ini kemungkinan berpengaruh pada sampai atau tidaknya bantuan dari pemerintah ke keluarga-keluarga nelayan yang membutuhkan.

Baca Juga: Inilah Tujuan dari Hari Laut Sedunia

Oleh karena itu, menurut Dr. Zakariya Anwar, M.Si dan Wahyuni, S.Sos., M.Si dalam jurnalnya yang berjudul Miskin di Laut yang Kaya: Nelayan Indonesia dan Kemiskinan – diterbitkan di Sosioreligius Nomor IV Volume 1, Juni 2019 – pemerintah harus merumuskan kebijakan pembangunan kawasan pesisir dan masyarakatnya secara berkesinambungan.***

Editor: Gilang Mustika Muslim

Sumber: jagalaut.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah