Jababekanews.com- Parenting,jenis Pola Asuh Anak Dan Remaja Yang baik dan Wajib Diketahui.
Tim kali ini akan membahas tentang pola asuh anak dan remaja yang baik,tentunya kita sebagai orangtua terlebih seorang ibu menginginkan tumbuh kembang anak yang optimal dan baik.
Semua itu bisa kita capai dengan menerapkan pola asuh anak dan remaja yang baik dan benar
Bagaimana sih pola asuh anak dan remaja yang baik dan benar itu ?
Dikutip dari kanal pkk cerdas patangkep tutui.
Pola asuh anak diterapkan dan disesuaikan dengan usia anak untuk usia anak dari 0-12 bulan kita memberikan asupan makanan yang bergizi dan juga penuh dengan nutrisi untuk perkembangan otak dan motoriknya.
Baca Juga: Dahsyat Tips Pola Asuh Anak Balita Usia 1 Tahun Sampai 2 Tahun
Kita juga memberikan sentuhan kasih sayang yang sangat dibutuhkan oleh anak ini agar ia bisa merasa lebih nyaman karena sangat berpengaruh untuk pertumbuhan anak selanjutnya
Saat ini ibu-ibu dimanapun demi covert yang cukup membuat Kebanyakan orang tua ini stres terlebih kita ibu-ibu yang selalu sibuk karena banyak hal yang harus dipikirkan.
Apalagi dalam menerapkan pola asuh pada anak disela-sela kesibukan kita mungkin juga ada orang tua yang bekerja dari rumah atau tapi kembali lagi kita harus tetap bersabar dan berserah penuh kepada sang pencipta maka semua akan dilancarkan.
Berikutnya pola asuh untuk anak usia 1-5 tahun adalah dimana anak akan lebih aktif terlebih ia akan menjadi seorang peniru yang handal.
Jadi kita sebagai orangtua sebagai ibu memberikan contoh yang baik kepada anak kita misalkan pada usia balita ini sangat susah untuk mematuhi protokol kesehatan jadi orang tua mengajak anak bersama-sama menerapkan protokol kesehatan.
Baca Juga: 10 Tips keren pola asuh anak Dari Pakar Parenting Dunia
Caranya Bagaimana ?
misalnya kita mengajak anak untuk bersama-sama mencuci tangan dan menggunakan masker maka anak diusia ini akan meniru orang tuanya.
Pola asuh anak usia 7-10 tahun Nah kita harus lebih bersabar lagi Bu karena akan selalu mendapat pertanyaan-pertanyaan dari anak akan keingintahuan mereka.
Mungkin sebagian orang tua mengabaikan setiap pertanyaan anak ini tapi ingat ibu-ibu ini sangat berpengaruh untuk anak di kemudian harinya.
Baca Juga: 4 Jenis Pola Asuh Anak dan Pengaruhnya Pada Anak,Parenting
Anak akan mencari jawaban itu sendiri dan menjadi anak yang tertutup terhadap orangtuanya dan juga disini sangat penting kita memberikan pendidikan seks kepada anak sejak dini.
Mungkin ibu-ibu berpikir maksudnya ini apa.
Nah ibu-ibu Dan juga mungkin Kebanyakan orang atau masyarakat awam mempertanyakan hal ini.
Tetapi yang dimaksud dimaksudkan disini yaitu seks sejak dini adalah dimana orang tua menyampaikan kepada anak tentang batasan-batasan yang boleh atau tidak boleh dilakukan.
Contohnya memberitahukan kepada anak untuk tidak sama sekali memperlihatkan bagian-bagian tubuh contohnya dada perut dan bagian intim.
Kepada siapapun terlebih untuk tidak membiarkan siapapun menyentuh bagian-bagian tubuh anak sehingga dengan pendidikan dan pengetahuan seks sejak dini ini anak mampu untuk menolak menghindar dan mengadu kepada orang terdekat,jika ada seseorang yang melakukan tindakan seksual Ini.
Pola asuh untuk usia anak 11-18 tahun atau usia remaja karena sudah sejak dini kita mengajarkan pendidikan seks ini.
Maka anak usia remaja ini lebih bisa menjaga dirinya karena sudah mengetahui tentang apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan.
Kita semakin diuji lagi untuk usia anak remaja ini
bagaimana cara penanganannya?
Karena mereka akan lebih cenderung melakukan apa yang mereka mau saja jadi sebagai orangtua harus bisa lebih dekat lagi dengan anak yaitu menjadi pendengar yang baik dan juga sebagai seorang teman.
Untuk enak kita jangan sekali-kali kita melarang maksudnya adalah kita cukup menjelaskan apabila kamu melakukan ini Maka hasilnya seperti ini yaitu sebab dan akibat dan anak akan lebih berfikir dan merasa dipercaya oleh orang tua dan mereka akan selalu terbuka dan nyaman untuk bercerita kepada kita.
Akan tetapi permasalahan kita orang tua ini sama yaitu dimana anak remaja selalu sibuk dengan gadgetnya ibu jadi kita sebagai orangtua untuk bisa lebih tegas lagi tapi dengan kasih sayang sehingga anak itu lebih bisa menerima teguran dan nasehat kita.
Kita mungkin bisa mengajak anak melakukan kegiatan fisik yang mereka suka contohnya anak suka bermain bulutangkis kita menjadi lawannya bermain bulutangkis.
Anak suka bermain bola mungkin kita tidak hebat dan bermain bola tapi kita bisa menjadi teman anak kita,kita bisa lebih mengenal anak kita dan juga covert ini menjadikan kita lebih ekstra lagi dalam mendidik anak.
Anak selalu di rumah dan mungkin mereka bosan belajar mengerjakan tugas tapi kita sebagai orangtua selalu mendampingi anak dan kita juga bisa mencari ide-ide menarik untuk bisa dilakukan bersama anak kita di rumah.
Sangatlah penting bagi kita untuk memiliki kesadaran untuk bisa memahami anak sedemikian rupa.
Penting juga perhatian dan kasih sayang serta pujian untuk setiap hal yang dilakukan anak.
Hal-hal baik yang dilakukan anak maka akan lebih memiliki rasa kepedulian dan kesadaran untuk menjadi anak yang patuh kepada orang tua.
Demikianlah penyampaian tentang pola asuh anak dan remaja.
Terima kasih, semoga bermanfaat.***