Network
JABABEKA NEWS - 12 Juni adalah hari Dunia Menentang Pekerja Anak. Masih banyak Anak-anak di seluruh dunia secara rutin terlibat dalam bentuk pekerjaan.
Anak yang diklasifikasikan sebagai pekerja anak adalah mereka terlalu muda untuk bekerja, atau terlibat dalam aktivitas berbahaya yang dapat membahayakan perkembangan fisik, mental, sosial atau pendidikan mereka.
Di negara-negara kurang berkembang, sedikitnya satu dari empat anak usia 5 sampai 17 terlibat dalam pekerjaan yang dianggap merugikan kesehatan dan perkembangan mereka.
Baca Juga: Konser 'The Gamelan in Hong Kong' Kolaborasi antara Musik Tradisional dan Modern
Afrika menempati peringkat tertinggi di antara kawasan lainnya, 1/5 (seperlima) anak afrika adalah pekerja anak atau 72 juta anak Afrika adalah pekerja anak.
Asia dan Pasifik menempati urutan kedua tertinggi yaitu 7% anak Asia dan Pasifik adalah pekerja anak atau 62 juta anak menjadi pekerja.
Berdasarkan data tersebut. Wilayah Afrika, Asia dan Pasifik bersama-sama menyumbang hampir sembilan dari setiap sepuluh anak berada dalam pekerja anak di seluruh dunia.
Populasi pekerja anak yang tersisa dibagi di antara Amerika 11 juta, Eropa dan Asia Tengah 6 juta, dan Negara-negara Arab 1 juta. Dalam hitungan persentase yaitu, 5% anak berada dalam pekerja anak di Amerika, 4% di Eropa dan Asia Tengah, dan 3% di Negara-negara Arab.
Tetapi dibandingan dengan dua dekade sebelumnya data tersebut menunjukan kemajuan yang signifikan, dimana pekerja anak selama dua dekade terakhir mengalami pengurangan.
