Untuk Mencegah Penasan Global Bahan Bakar Fosil Harus Tetap Berada di Bawah Tanah Hingga 2050

- 26 April 2022, 08:05 WIB
pemanasan global
pemanasan global /

JABABEKA NEWS - Penelitian yang dilakukan oleh di University College London setelah Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC) melaporkan bahwa dunia kemungkinan akan melewati ambang batas pemanasan 1,5 derajat Celcius pada 2030-an.

Diketahui, bahwa jika pemanasan global melebihi 1,5 derajat Celcius dapat mengakibatkan dampak bencana besar, seperti hilangnya spesies.

Untuk menjaga suhu global agar tidak naik lebih dari 1,5 derajat celcius, penelitian pada jurnal Nature mendapati bahwa produksi minyak, gas, dan batu bara harus tetap berada di bawah tanah hingga 2050.

Baca Juga: 5 Kabar Buruk dari Laporan Terbaru Para Peneliti di Panel Perubahan Iklim (IPCC)

Ketika dibakar, bahan bakar ini akan melepas gas rumah kaca karbon dioksida, yang berkontribusi terhadap perubahan iklim. Dans Welsby mengungkapkan bahwa kita harus bergerak cepat untuk menuju batasan pemanasan global hingga 1,5 derajat.

Hal ini juga berhubungan dengan pemenuhan tujuan Paris Agreement 2015 yang dimaksudkan untuk menguatkan respon global terhadap ancaman perubahan iklim dengan tujuan untuk menahan laju peningkatan temperatur global hingga di bawah 2 derajat celcius dari angka sebelum masa Revolusi Industri; dan mencapai upaya dalam membatasi perubahan temperatur hingga 1.5 derajat celcius.

Selain itu, dengan tujuan untuk membuat aliran finansial yang konsisten demi tercapainya pembangunan yang memilik emisi gas rumah kaca yang rendah dan tahan dengan perubahan iklim.

Dalam jurnal teserbut juga memaparkan, produksi minyak dan gas harus menurun 3 persen setiap tahunnya hingga 2050, hal ini merupakan peringatan bagi pembuat kebijakan dan perusahaan yang mengandalkan bahan bakar fosil untuk mendapatkan keuntungan dalam membatasi pemanasan.

Baca Juga: Google Merilis Data Bahwa Orang-orang di Inggris Menjadi Lebih Sadar Terhadap Krisis Iklim

Halaman:

Editor: Gilang Mustika Muslim

Sumber: bumibutuhaksi.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x