Hari Media Sosial, Masyarakat Sadar akan Pentingnya Menjaga Keamanan dan Privasi di Dunia Digital

- 10 Juni 2022, 13:20 WIB
Hari Media sosial Nasional
Hari Media sosial Nasional /Freepik

JABABEKA NEWS - Perayaan Hari Media Sosial sudah diperingati sejak 2015 silam dan dirayakan pada tanggal 10 Juni.

Hari Media Sosial lahir dari anggapan bahwa masyarakat Indonesia perlu ditingkatkan kesadaran dan edukasinya dalam bermedia sosial. Ini dimaksudkan agar segala sesuatu yang dilakukan melalui medsos nantinya bisa memberikan pengaruh yang positif bagi banyak orang.

Populix mengadakan sebuah survei untuk melihat kebiasaan masyarakat Indonesia dalam bermedia sosial, serta pandangannya terhadap metaverse sebagai masa depan internet.

Dari survei yang dijalankan, ditemukan bahwa 97% responden sudah mengetahui fitur-fitur keamanan dan privasi yang tersedia di platform media sosial yang mereka gunakan.

Sebanyak 86% responden juga mengatakan bahwa mereka memanfaatkan fitur-fitur yang tersedia, terutama fitur pengaturan privasi dan lokasi. Selain itu, setengah dari responden yang disurvei juga berupaya menjaga keamanan online mereka dengan mengganti password secara berkala.

Baca Juga: 10 Juni diperingati sebagai Hari Media Sosial, Inilah Sejarahnya

Studi bertajuk Social Media Habit and Internet Safety ini menunjukkan bahwa 87% responden mengakses media sosial dalam satu bulan terakhir. YouTube (94%) dan Instagram (93%) menempati posisi sebagai dua platform media sosial paling banyak digunakan, disusul TikTok (63%), Facebook (59%) dan Twitter (54%).

Hampir seluruh responden (79%) menggunakan media sosial untuk menikmati waktu luang dan mencari informasi atau berita terbaru. Selain itu, media sosial juga digunakan untuk berinteraksi dengan teman (66%), networking (49%) dan berbelanja (47%). Adapun lima jenis konten yang paling banyak dicari responden meliputi konten hiburan (22%), musik (14%), film (12%), berita (12%), dan kuliner (10%).

"Melalui studi ini, kami ingin melihat lebih jauh seputar pemahaman dan sejauh apa orang Indonesia menggunakan fitur-fitur tersebut untuk melindungi pengalaman online mereka di media sosial secara umum,” ujar Jonathan Benhi, Chief Technology Officer Populix.

Halaman:

Editor: Gilang Mustika Muslim

Sumber: marketing.co.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x