JABABEKA NEWS - Kondisi perawan selalu dihubungkan dengan rusaknya selaput dara pada Miss V wanita, padahal hal itu tidak bisa menjadi ciri yang valid.
Banyak orang beranggapan bahwa keperawanan seorang wanita dapat dilihat dari selaput dara.
Contohnya wanita yang aktif berolahraga atau yang menggunakan tampon bisa jadi tidak memiliki selaput dara lagi.
Selaput dara sendiri merupakan membran atau selaput yang terletak pada pembukaan Miss V atau bagian tepi bawah organ intim wanita.
Jika selaput dara ini pecah bukan karena melakukan hubungan intim untuk yang pertama kalinya, maka kondisi selaput dara bisa kembali semula.
Baca Juga: Bukan Hanya Pria, Wanita Juga Bisa Masturbasi. Ini Manfaatnya!
Pada wanita yang masih perawan ketika selaput dara pecah kemungkinkan bisa terjadi pendarahan atau rasa sakit.
Pada anak-anak perempuan selaput dara ini cenderung tipis, dan menebal pada permulaan awal pubertas.
Di mata masyarakat awam ada dua pengertian tentang Miss V yang sudah tidak perawan.
Ada yang menganggap hilangnya keperawanan ditandai dengan robeknya selaput dara dan pendapat lain mengatakan keperawanan hilang karena sudah melakukan hubungan intim.